Kulit Berminyak (Penyebab dan Cara Mengatasinya)

Pada dasarnya kulit kita memang memproduksi minyak secara alami. Fungsi minyak itu sendiri adalah untuk menjaga kelembaban dari kulit. Jadi minyak sebenarnya mempunyai peran yang sangat penting bagi kulit kita. Jika kulit kekurangan minyak maka kulit akan menjadi kering (ini menyebabkan kulit cepat keriput). Namun bila produksi minyak pada wajah berlebih, ya itu dia, jadilah problem kulit berminyak. Selama beraktivitas tentu kulit wajah akan terkena debu dan kotoran, dengan adanya minyak berlebih tadi maka debu dan kotoran tersebut akan lebih mudah menempel pada wajah. Jika tidak cepat dibersihkan, debu dan kotoran tadi akan menyumbat pori-pori dan menjadi akar munculnya jerawat (masalah lagi tu..). Selain menjadi penyebab utama jerawat, kulit yang berminyak juga membuat wajah kita jadi kusam.
Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan kulit berminyak, yaitu:
1. Faktor makanan.

Faktor ini merupakan faktor yang paling utama. Sekarang ini kebanyakan orang nggak sadar dengan pola makannya yang biasanya kurang sehat. Pola makan yang tidak baik sering menjadi faktor utama penyebab timbulnya berbagai penyakit. Termasuk diantaranya adalah masalah kulit berminyak. Jenis makanan yang memicu meningkatnya produksi minyak berlebih adalah makanan yang manis atau makanan dengan kadar lemak tinggi. Terlalu sering mengkonsumsi makanan yang asin juga dapat menjadi pemicu.

2. Faktor hormon.

Faktor ini biasanya timbul pada saat masa pubertas dan selama masa kehamilan. Pada saat-saat itu, hormon kita sedang tidak stabil sehingga sehingga memicu produksi sebum (minyak pada wajah) secara berlebihan.

3. Faktor kosmetik.

Untuk tampil cantik terkadang cewek mengabaikan jenis bahan-bahan yang terkandung dalam kosmetik yang dipakainya. Untuk kulit wajah yang berminyak, faktor kosmetik ini mungkin menjadi pemicu utamanya. Pemilihan kosmetik yang tidak tepat justru akan memicu produksi minyak berlebih.

4. Faktor keturunan.

Ternyata tidak hanya bentuk fisik yang dapat diturunkan melalui gen, tapi masalah kulit berminyak juga. Jadi apabila kita merasa sudah sangat-sangat baik dalam melakukan perawatan wajah, tapi wajah kita tetep aja penuh minyak, mungkin faktor ini adalah penyebabnya. Cara cek yang mudah adalah perhatikan wajah orang tua kita.

5. Faktor obat-obatan.

Faktor ini biasanya terjadi jika obat-obatan yang kita pakai nggak cocok. Misalnya pada wanita yang memakai KB. Selain wajah berminyak, pemakaian produk KB yang tidak cocok juga dapat menyebabkan kegemukan dan masalah jerawat.
Merawat kulit berminyak bisa dibilang lumayan ribet. Asal kita nggak malas, insyaAllah masalah dapat teratasi. Yang penting sabar dan telaten. Hal yang perlu diperhatikan dalam merawat kulit berminyak adalah jangan memilih perawatan yang akan menghilangkan minyak sama sekali, karena seperti yang udah dijelasin diawal, minyak berfungsi sangat penting untuk menjaga kelembaban dan kelembutan kulit kita. Jadi tujuan dari perawatan ini adalah untuk mengurangi produksi minyak yang berlebihan. Pemakaian produk yang menghilangkan minyak justru akan menimbulkan masalah baru yaitu kulit kering.

Berikut ini adalah cara-cara yang dapat digunakan dalam perawatan kulit berminyak:

•   Jangan mencuci muka terlalu sering

Anggapan bahwa dengan mencuci muka sering-sering maka kulit wajah akan tetap bersih dan sehat, ternyata salah. Pada dasarnya kita dianjurkan untuk mencuci muka maksimal hanya 2x sehari (biasanya dilakukan ketika mandi). Terlalu sering mencuci muka membuat air dan busa sabun mengikis kelembaban kulit dan menyebabkan kelenjar sebaceous (yang mengeluarkan substansi berminyak yang disebut sebum) bekerja keras untuk melembabkan kulit. Hal ini justru mengakibatkan efek rebound, berupa kulit yang lebih berminyak. Bagi yang sudah terbiasa mencuci muka pada siang hari untuk membersihkan wajah, maka bisa diganti dengan menggunakan toner yang lebih ringan atau tisu wajah dengan pelembab. Sangat dianjurkan untuk memilih sabun yang berbahan dasar alami seperti minyak zaitun, almond atau alpukat. Kesemuanya memiliki fungsi resapan yang dalam dimana akan membantu pergantian kulit dan menjaga kelembaban. Basuhlah wajah dengan air hangat untuk membuka pori-pori sehingga kotoran lebih mudah dikeluarkan, kemudian gosok wajah dengan busa sabun secara perlahan dan lembut. Dan terakhir bilaslah dengan air dingin (air kran biasa) untuk mengecilkan pori-pori.

• Pilihlah pelembab wajah yang berbahan ringan

Produk impor seperti krim wajah untuk udara dingin tidak cocok untuk kulit kita yang tinggal di daerah tropis. Meskipun formula antipenuaan yang lebih bergizi akan bekerja efektif saat digunakan malam hari karena bisa meningkatkan regenerasi sel kulit dan produksi kolagen yang terjadi secara alami ketika kita tidur, namun lotion untuk pagi hari seharusnya lebih ringan. Makeup artist Angela Levin menyarankan Anda untuk menempelkan tisu di permukaan wajah setelah Anda mengaplikasikan pelembab pada pagi hari. Tujuannya agar kelebihan pelembab bisa diangkat dari kulit wajah.

• Gunakan foundation primer

Sebelum wajah di make up, penting untuk menggunakan foundation primer. Hal ini dilakukan agar kulit lebih lembut dan tidak mengilap. Produk primer yang ideal seharusnya bebas minyak dan mampu menyerap minyak berlebih pada wajah, sekaligus menutrisi kulit dan tidak menyebabkan kering.

• Pilihlah make up yang tepat

Seperti juga saat memilih primer, memilih formula yang bebas minyak namun antikering juga merupakan kunci saat memilih alas bedak yang baik. Anda yang berkulit berminyak bisa memilih produk yang mengandung penyerap minyak dan bahan conditioning. Pemilik jenis kulit kombinasi dan sensitif, bisa menggunakan produk oil-free yang mengandung SPF 20. Untuk rias mata yang bebas keringat, pilih eye shadow dan eyeliner yang tahan air.

• Bila perlu pakailah kertas minyak

Cara instan untuk melakukan touch-up di sela-sela kesibukan kamu adalah mengelap wajah dengan kertas minyak. Simpanlah selalu produk kertas minyak di dalam tas. Saat ini juga sudah ada kertas minyak yang mengandung bedak ringan, sehingga wajah langsung segar dalam sekejap.

Emang nggak ada yang lebih baik selain yang alami, walaupun untuk mendapatkan hasil biasanya diperlukan waktu yang lama tapi hasilnya insyaAllah akan bertahan lebih lama (terutama jika kita terapkan secara rutin) dan sudah pasti nggak ada efek samping. Kalau kamu suka yang back to nature, ini dia beberapa cara untuk mengatasi masalah kulit berminyak kamu:
1. Masker Kentang dan bengkoang

Ambil kentang atau bengkoang masing-masing satu biji, diparut atau diblender sampai halus lalu dibuat untuk masker. Bersihkan dahulu wajah menggunakan air hangat lalu keringkan memakai handuk.Gunakan parutan tersebut untuk masker setiap akan tidur.

2. Timun

Ambil 1 buah timun, belah 4 memanjang. Lalu bagian dalam yang berbiji agak dicacah dan gosok ke wajah yang sudah dibersihkan. Diamkan 10 – 15 menit. Bersihkan dengan air hangat. Lalu lap dengan handuk bersih. Setelah itu beri dengan pelembab.

3. Seledri

Ambil daun seledri lalu potong kecil-kecil. Masukkan potongan seledri tadi kedalam wadah yang berisi air mendidih dan biarkan terendam selama 15-20 menit. Setelah itu ambil daun seledrinya, dan biarkan air hasil rendaman menjadi dingin (± 20-30 menit). Kemudian oleskan air seledri yang sudah dingin pada wajah, dan biarkan sampai air seledri tersebut meresap dan mengering . Setelah itu bilaslah wajah dengan air bersih. Lakukan langkah ini setiap 2 hari sekali.

4. Masker Madu

Untuk hasil yang baik, bersihkan wajah dengan waslap yang telah dibasahi air hangat untuk membuka pori-pori. Oleskan madu ke seluruh permukaan wajah. Untuk kulit sensitif dan bermasalah, campurkan madu dengan oatmeal. Oleskan pada wajah dan biarkan sekitar 15-30 menit. Basuh dengan air hangat, lalu air dingin untuk menutup pori-pori.

5. Masker Merah Telur.

Pisahkah merah telur dari putih telurnya. Oleskan merah telur ke seluruh wajah dan leher, biarkan selama 30 menit. Bersihkan dengan air dingin. Merah telur yang menganudng banyak vitamin A ini mampu membantu menghilangkan noda bekar jerawat. Sangat cocok untuk kulit wajah berminyak.

6. Masker Wortel (untuk kulit normal dan cenderung berminyak)

Wortel mengandung vitamin A yang sangat tinggi serta sumber vitamin C dan potasium. Dan madu mengandung fruktosa, glukosa, asam amino, vitamin, dan mineral. Caranya rebus 2-3 buah wortel yang berukuran cukup besar lalu hancurkan hingga lembut. Campurkan dengan 4 ½ sendok makan madu. Oleskan pada wajah dan biarkan hingga 10 menit. Bersihkan dengan air dingin.

7. Masker Apel (untuk kulit berminyak dan berjerawat)

Parut 1 buah apel berukuran sedang kemudian campur dengan madu 5 sendok makan madu dan gunakan sebagai masker. Oleskan ke seluruh wajah dan biarkan selama 10 menit. Cucui wajah hingga bersih dengan air dingin.

8. Masker Stroberi (untuk kulit berminyak)

Stroberi mengandung vitamin C lebih banyak dari pada jeruk. Buah-buahan yang menganudng banyak vitamin C dapat mencegah penyakit kanker. Hancurkan 8-9 buah stroberi dengan menggunakan garpu, lalu campurkan dengan 3 sendok makan madu. Jangan gunakan blender untuk menghancurkan stroberi. Saringlah cairan yang dihasilkan dari ctroberi dan madu. Oleskan ke seluruh wajah hingga 10 menit. Cuci bersihwajah dengan air dingin.

9. Masker Jus (untuk kulit berminyak)
Stroberi dan jus lemon mengandung zat astringent alami, yang mampu mendinginkan wajah yang sering terpapar matahari. Resep masker jus yaitu:
• 1 sendok teh jus lemon (cairan lemon)
• 2 putih telur
• 3 sendok teh madu
• 1 gelas stroberi
• Jika mau, tambahkan 4 tetes minyak esensial sesuai selera
Blender semua bahan di atas hingga halus. Oleskan ke seluruh wajah hingga merata, diamkan hingga 10 menit. Bersihkan wajah dengan air.
Itu dia sedikit ulasan tentang kulit berminyak dan cara-cara untuk mengatasinya. Semua informasi ini saya dapatkan dari berbagai sumber dan saya rangkum. Nah semoga bermanfaat!

Sumber