Tips dan Cara menanam
tanaman hias/bunga di dalam pot
Berkebun
tidak harus mempunyai lahan yang luas, pekarangan yang sempit sekalipun dapat
kita manfaatkan untuk berkebun.
Misalnya dengan menempatkan
tanaman di dalam pot -pot.
Berikut
ini adalah cara menanam tanaman hias /bunga di dalam pot :
Persiapan Media Tanam
1. Letakan beberapa pecahan batu merah (sebagai
pengikat air) di dasar pot
2.
Isi pot
dengan campuran tanah yang ideal untuk tiap-tiap jenis
a.
Campuran
umum :
·
Pasir 1/3
bagian, tanah 1/3 bagian, 1/3 bagian pupuk kandang
b. Campuran untuk jenis suka kering;
·
Pasir ½ bagian, 1/2 bagian pupuk kandang
c. Campuran untuk jenis suka lembab
·
Tanah ½ bagian, 1/2 bagian pupuk kandang
3.
Media
siap untuk ditanami.
Cara Pengepotan yang Baik
Pilihlah pot tanaman dan media tumbuh yang sesuai
dengan tanaman yang akan kita potkan. Pot juga harus disesuaikan dengan tempat
dimana dan bagaimana pot tersebut diletakkan.
Bila pot dan media yg telah disiapkan tersedia,
pastikan pot memiliki lubang drainase yang cukup. Isikan media kurang lebih 1/3
bagian pot. masukkan tanaman, usahakan media asal yang menempel pada tanaman
masih ada, agar tanaman tidak mengalami stres saat beradaptasi dengan media
yang baru.
Tambahkan lagi media tanam, sambil tanaman dipegang
terus dengan sebelah tangan. Setelah hampir penuh, tekan media perlahan-lahan
dengan ibu jari agar tanaman dapat berdiri kokoh. Pot jangan diisi sampai
penuh, sisakan sekitar 2 cm dari bibir pot agar mudah waktu melakukan
penyiraman.
Setelah pengepotan selesai, siramlah tanaman
secukupnya. Dinding luar dan dasar pot dibersihkan dari kotoran dan media tanam
yang masih menempel sebelum diletakkan pada tempat yang diinginkan.
Cara
Pengairan yang Tepat
Beberapa
cara untuk mengairi tanaman pot dalam ruangan yaitu :
1.
.Air
diberikan melalui alas pot. Dengan cara ini air akan meresap ke atas ke media
tanam dengan melalui sistem kapiler. Keuntungan media tidak terlalu basah,
tetapi ketersediaan air cukup terjamin. Untuk membantu peresapan air ke media
tanam sebaiknya dipasang tali dari media ke alas pot melewati lubang drainase.
2. Air diberikan langsung pada media tanam. Pada cara
ini air dapat disiramkan langsung pada permukaan media tanam atau juga dapat
melalui pipa yang ditancapkan ke media tanam. Usahakan air siraman tidak
mengenai tanaman secara langsung.
Waktu
terbaik untuk melakukan penyiraman tanaman adalah di pagi hari kira-kira jam 7
-10 (sore juga ok )
Salah
satu tanaman bunga, hias dan hortikultura/buah yang cocok di tanam di halaman
rumah adalah :
1. Tanaman Bunga Bougenville.
Tanaman ini selain punya bentuk yg indah, gampang
hidup, bisa di modifikasi warna dan bunganya juga berfungsi sebagai filter debu
untuk rumah kita.Selain itu tanaman ini tidak terlalu besar dan akarnya pun
tidak merusak pagar atau tembok rumah karena akarnya yg lembut tapi kuat.
Kalau halamannya lumayan besar, menurut saya pohon
palem sangat bagus dan dapat membuat kesan indah/asri.
Untuk tanaman kecil lainnya, banyak sekali yang
bisa ditanam contoh : anggrek, mawar, melati, alamanda, kembang sepatu, dll
2.
Tanaman
Peneduh
Pohon mangga gampang merawatnya, cocok untuk
peneduh, dan tentunya bisa dinikmati buahnya.
Pohon peneduh menciptakan “iklim” mikro, sehingga
angin yg masuk ke pekarangan dan ke dalam rumah akan lebih sejuk karena telah
mendapat bulir2 uap air, mangga adalah salah satu yg tajuk pohonnya tepat sbg
peneduh.
3.
Tanaman
Penyerap Racun
Tanaman hias dan bunga yang memiliki fungsi sebagai
penyerap racun antara lain: lidah mertua, krisan, lidah buaya, sansiviera,
andong, aglonema, beringin. Bahkan lidah mertua mampu menyerap logam berat
seperti timbal yang paling berbahaya yang ada di udara.
Jenis aglonema sangat cocok ditanam di sekitar
rumah bagi perokok karena segala jenis aglonema, selain mampu menyerap CO2 juga
bisa menyerap nikotin dengan baik.
4. Tanaman Penolak Nyamuk (udah ogud bahas di forum
kesehatan)
Tanaman yang berfungsi sebagai hiasan sekaligus
penolak nyamuk, antara lain, selasih, tahi kotok, suren, zodia, geranium,
rosemary dan tembelekan. Yang bisa dijadikan anti nyamuk oles alami misalnya,
kenanga, lavender dan catnip.
Nyamuk tidak menyukai beberapa jenis tanaman
tersebut karena mengeluarkan senyawa yang tidak disukai bahkan bisa mematikan
nyamuk.
”Makin banyak menanam tanaman hias penangkal nyamuk
di halaman dan taman rumah, makin kecil ketergantungan kita terhadap obat
nyamuk berbahan kimia”.